Contoh surat pribadi perlu diketahui ketika seseorang hendak menuliskan sebuah surat kepada teman, sahabat, keluarga, ataupun orang-orang terdekat mereka. Surat pribadi merupakan jenis surat yang penulisannya bersifat santai dan umumnya menggunakan bahasa tidak formal.Surat pribadi biasanya digunakan sebagai media komunikasi untuk berbagai keperluan. Di zaman yang serba menggunakan internet ini, surat pribadi masih sering dimanfaatkan sebagai salah satu sarana komunikasi.Meskipun surat pribadi ditulis menggunakan bahasa yang santai, surat pribadi harus ditulis dengan jelas agar mudah dipahami. Penggunaan bahasa dalam surat pribadi juga perlu disesuaikan dengan orang yang dituju dalam surat tersebut.Surat pribadi ditulis untuk mewakili diri sendiri atau pribadi sebagai penulis surat. Biasanya surat pribadi menjadi sarana komunikasi untuk bercerita mengenai hal-hal pribadi kepada orang-orang terdekat.Jika ingin menuliskan sebuah surat pribadi, hendaknya seseorang memahami struktur penulisan dan cara pembuatannya. Selain itu, membaca contoh-contoh surat pribadi juga bisa membantu agar seseorang lebih memahami dan bisa menuliskan surat pribadi dengan baik dan benar.Baca juga: Paragraf Deduktif: Pengertian, Ciri-ciri, dan Contoh PenerapannyaBerikut ini beberapa contoh surat pribadi, struktur penulisan, dan cara membuatnya yang telah dirangkum detikSulsel dari berbagai sumber:Contoh Surat PribadiContoh Surat Pribadi 1Bogor, 4 Juni 2018Sahabatku,
Jajang Nurjaman
Di CikadutAssalamu'alaikum.Hai Jang, apa kabar? Apa kamu sehat-sehat saja Jang? Semoga kamu dan keluarga senantiasa diberikan kesehatan dan kebahagiaan oleh Allah SWT. Aamiiin.Sudah lama rasanya kita tidak berjumpa, sudah hampir tiga tahun yang lalu Jang, tepatnya saat aku dan keluarga memutuskan untuk pindah ke Bogor. Sejak saat itu aku tidak pernah lagi mendengar kabar tentangmu Jang. Aku berharap kamu senantiasa berada dalam lindungan dan kasih sayang Allah SWT di manapun berada.Akhir bulan ini aku dna keluarga berencana pulang ke Bandung untuk menjenguk nenek. Aku berharap pada hari itu bisa ikut rombongan untuk menjenguk kampung halaman sekalian bersilaturahmi dan bernostalgia dengan kalian wahai para sahabat kecilku yang sangat ku rindu.Namun apa boleh buat, Allah berkehendak lain tentang rencana ini. Hari itu ternyata aku ada ujian semester dan juga presentasi di kampus. Dengan berat hati nampaknya perjumpaan kita harus diundur, dan aku belum tahu kapan.Semoga secepatnya kita bisa bertemu ya Jang.Oh iya Jang, sekian dulu ya, sampaikan salam sekaligus permintaan maafku kepada sahabat-sahabat yang lain. Katakan pada mereka kalau aku sangat merindukan kebersamaan kita dulu saat masa kecil.Sahabatmu,JunaediContoh Surat Pribadi 2Yogyakarta, 18 Februari 2018Rini yang imut,Hei, apa kabar kamu Rin? Aku berharap kamu baik-baik saja dan sehat selalu ya! Karena aku di sini juga sehat dan baik-baik saja Rin.Eh, Rin, rencananya bulan depan aku mau pergi ke rumah tante aku yang ada di Samarinda. Jadi aku bisa sekalian mampir ke rumahmu. Bolehkan kalau nanti aku main ke rumahmu Rin? Harus boleh lah ya pokoknya hehe, soalnya aku sudah rindu berat dengan kamu Rin. Awas aja kalau tidak boleh!!Jangan marah lho, Rin, aku cuma bercanda aja kok hehe.Rin, kamu masih pelihara kodok gak di rumah? Sekarang udah berapa jumlahnya? Pasti udah nambah banyak ya? Mereka lucu-lucu dan pinter-pinter deh kayak kamu.Rin, sekian dulu ya surat dari aku. Jangan lupa dibalas ya Rin. Aku tunggu balasan kamu lho!