Ada Instalasi Istana Negara IKN yang Bisa Dinikmati Pengunjung Monas

Ada Instalasi Istana Negara IKN yang Bisa Dinikmati Pengunjung Monas

aik2023/08/19 21:45:53 WIB
Instalasi Istana IKN di Monas (Kurniawan Fadilah/detikcom)

Pengunjung monumen nasional (Monas) Jakarta bisa melihat replika dari istana yang akan dibangun Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur (Kaltim). Replika itu dibentuk oleh Asosiasi Intelektual Properti Kreatif Indonesia (AIPI) sebagai kampanye kekayaan intelektual karya anak bangsa.Acara itu digelar oleh Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Disparekraf) DKI Jakarta bersama Asosiasi Intelektual Properti Kreatif Indonesia (AIPI) acara dengan nama Festival Karakter Kekayaan Intelektual 2023 digelar di taman pintu selatan Monas.Festival sendiri mulai digelar dari 19 Agustus hingga 3 September 2023. Selain instalasi Istana IKN, pameran ini menghadirkan 15 karakter hasil Kekayaan Intelektual Kreatif Indonesia ternama. seperti Trungtung, Tickle Fickle, Fun Cican, Gugug!, Biklan, Kunokai, Mora & Olfi, Nomnomsters, Volt, Petir, Petualangan Sherina 2, Vernalta, Dalang Pelo, Balpil, Mice Cartoon.Baca juga: Besok Pagi Jakarta Half Marathon, Hindari Jl Panglima Polim sampai Monas!Kadisparekraf DKI Jakarta, Andhika Permata mengatakan festival ini dihadirkan untuk mengenalkan kepada generasi muda tentang kekayaan intelektual berupa karya anak bangsa. Dirinya pun mengundang secara khusus beberapa perwakilan pelajar dalam festival ini."Mereka adalah masa depan bangsa, anak anak mulai dari SD, SMP dan SMA. Kita ingin mereka sejak dini tahu ini adalah karakter kekayaannya intelektual punya bangsa Indonesia," kata Kadisparekraf DKI Jakarta, Andhika Permata di taman pintu selatan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, Sabtu (19/8/2023)."Mungkin mereka (anak-anak Indonesia) saat ini sudah banyak terintervensi dengan intelektual properti luar. Nah kita ingin mereka mengenal dari sejak dini," sambungnya.Andhika juga menjelaskan kekayaan intelektual seperti karakter yang ditampilkan bisa menjadi inspirasi dan mendorong pertumbuhan industri kreatif di Indonesia.Baca juga: Jurus Pemerintah Lawan Polusi Udara: WFH hingga Kurangi PLTU Batu Bara"Kami ingin menunjukkan kepada masyarakat Indonesia bahwa kekayaan intelektual bukan hanya soal hak cipta, tetapi juga tentang bagaimana karya tersebut dapat memberikan inspirasi dan mendorong pertumbuhan industri kreatif di negara kita," ucap Andhika.Dia pun mengajak masyarakat untuk datang dan menyaksikan secara langsung karya-karya hasil anak negeri. Kedatangan masyarakat dapat menjadi apresiasi terhadap karya yang ditampilkan."Kami mengundang masyarakat untuk datang dan menyaksikan kekayaan intelektual Indonesia dalam bentuk yang paling autentik. Mari bersama-sama kita dukung dan apresiasi kreasi anak bangsa," pungkas Andhika.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya