Polisi mengungkap kondisi terkini remaja perempuan di Tambora, Jakarta Barat yang menjadi korban perundungan atau bullying hingga dipukuli dan dijambak. Polisi memberikan pendampingan terhadap korban."Langkah pertama yang kami lakukan adalah mengutamakan keselamatan korban. Kami sudah melakukan pendampingan dan pemeriksaan psikologis, psikolog profesional dari P3A (Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak)," kata Wakasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, AKP Dimitri Mahendra dalam keterangannya, Minggu (20/4/2025).Tiga orang pelaku sudah diamankan terkait kasus tersebut. Ketiga anak pelaku saat ini sudah dititipkan di Rumah Aman Handayani, mengingat usia mereka yang masih di bawah umur.Baca juga: Viral Remaja Perempuan di Jakbar Dipukuli Teman Diduga gegara Rebutan CowokPolisi menegaskan proses penanganan sesuai dengan Undang-undang Nomor 11 Tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Pidana Anak. Dimitri juga mengimbau kepada masyarakat, khususnya para orang tua, agar meningkatkan pengawasan terhadap anak-anak mereka."Kami harap kasus ini menjadi perhatian bersama, bahwa penting bagi keluarga dan lingkungan untuk turut aktif membentuk karakter anak agar tidak terjerumus ke perilaku menyimpang," ujarnya.Aksi perundungan terhadap korban yang dilakukan oleh temannya di Tambora, Jakbar, viral di media sosial (medsos). Korban terlihat dipukuli hingga tersungkur ke tanah.Dalam video yang dilihat, terdapat tiga remaja perempuan di pinggir jalan. Di mana dua orang remaja tampak merundung seorang perempuan lainnya.Kedua remaja perempuan terus merundung korban. Sementara korban tampak hanya berdiam sambil tertunduk lesu.Dalam video lainnya, terlihat salah satu pelaku memukuli korban sembari memakinya. Meski korban telah meringis kesakitan, pelaku tetap melakukan pemukulan.Simak juga video: Keluarga Ungkap Kondisi Terkini Korban Bullying Siswa SMA di Tangsel