Alasan Pemakaman Ricky Siahaan di San Diego Hills

Alasan Pemakaman Ricky Siahaan di San Diego Hills

wes2025/04/25 11:03:27 WIB
Ricky Siahaan dalam kenangan. Foto: Instagram Seringai/Rigel Haryanto

Jenazah Ricky Siahaan yang tak lain adalah gitaris Seringai sekaligus manajer Iko Uwais tiba di Jakarta dari Tokyo, Jepang.Jenazah sampai pada Kamis (24/4/2025) petang. Untuk pemakamannya akan dilangsungkan di San Diego Hills Karawang pada Sabtu (26/4) pukul 14.00 WIB.Wendi selaku manajer Seringai menjelaskan alasan Ricky dimakamkan di San Diego Hills.Baca juga: Paula Verhoeven Laporkan 3 Poin Dugaan Pelanggaran Administratif"Kalau pemakaman di San Diego Hills, kebetulan ayah dan ibunya Ricky kebetulan sudah duluan berpulang dan dimakamkan di sana," kata Wendi."Jadi memang pihak keluarga sengaja memilih makam yang berdekatan," lanjutnya.Dalam kesempatan itu, Wendi juga menjelaskan kronologi meninggalnya Ricky Siahaan.Baca juga: Jenazah Sampai di Jakarta, Manajer Jelaskan Detik-detik Ricky Siahaan Kolaps"Gitaris kami Ricky Siahaan yang wafat pada tanggal 19 April jam 21.30 waktu Tokyo lokasi terakhir dari tur Seringai yang dimulai tanggal 10 April lalu dan selesai tanggal 21 April 2025," ujar Wendi Putranto.Wendi menegaskan bahwa saat itu Ricky Siahaan meninggal dunia setelah menyelesaikan rangkaian tur Seringai di Taiwan dan Jepang."Jadi ada lima show, 3 show di Taiwan, di kota Taichung, di kota Taipei, dan di Kaohsiung dan dua show di Tokyo. Jadi almarhum ketika kejadian memang baru saja menuntaskan show yang terakhir show yang menjadi penutup dari rangkaian tur Seringai di Jepang," papar Wendi.Baca juga: Jenazah Ricky Siahaan Tiba di Jakarta, Ini Potret Suasana Rumah DukaRicky Siahaan dan personel Seringai lainnya memang tengah beristirahat usai manggung. Ketika sedang menikmati lelah dan rasa bersemangatnya, Ricky Siahaan justru kolaps dan tak sadarkan diri."Dan pada hari Sabtu malam tersebut, ketika kejadian, kolaps di belakang panggung, almarhum sempat mendapatkan pertolongan pertama dari pihak promotor. Pihak promotor kami memang seorang dokter dan beliau yang melakukan upaya untuk melakukan penyelamatan terhadap Ricky di belakang panggung. Kemudian setelah datang ambulan Ricky dievakuasi ke rumah sakit, dan dinyatakan wafat pada pukul 21.30 waktu Tokyo," sambung Wendi.

Klik untuk melihat komentar
Lihat komentar
Artikel Lainnya